New Main Cast :
-Jung So Min
Recomended Song :
-Utada Hikaru *First Love*
-Ost Full House *I Think I Love You*
Previous ==>
Handphone Aiko berbunyi,ternyata itu adalah sms dari Eunhyuk.Eunhyuk mengirimkan pesan pada Aiko agar dia tidak salah faham.Aiko yang bingung akan maksud Eunhyuk-pun akhirnya bertanya dan bukannya menjawab,Eunhyuk malah menyuruh Aiko agar tidur.
Next ==>
Suara berisik membangunkan Aiko dari tidurnya,dengan perasaan yang sedikit jengkel Aiko menutupi telinganya menggunakan bantal bergambar Doraemon miliknya,tapi suara berisik itu masih saja terdengar.Kali ini dengan muka yang dilipat dan perasaan yang marah dan mata yang masih mengantuk Aiko keluar dari apartemennya dan mencari sumber suara tersebut.
“Selamat pagi Aiko” Suara seorang perempuan mengagetkannya “Kau sudah bangun?” Perempuan itu berjalan mendekati Aiko
“Yoona ssi?”
“Ne,kau terlihat lelah,apa yang kau lakukan?” Tanya Yoona
Apa? Memangnya dia siapa? Apakah dia ibuku? Saudaraku? Sahabatku? Dia bukan siapa-siapaku bahkan aku baru mengenalnya kemarin dan dia sudah sok dekat denganku.Fikiran itu terlintas begitu saja,tanpa sadar Aiko mengerutka keningnya “Aiko,kau tidak suka aku bertanya?” Yoona bertanya lagi “Ah tidak,aku...ya aku kemarin malam mengerjakan banyak tugas,hehehe” Jawab Aiko sambil memaksakan sebuah senyuman pahit di bibirnya
“Bisa kita bicara sebentar?”
“Hmm..”
“Hanya 4 mata”
“Baiklah,ayo masuk ke apartemenku”
Mereka berdua-pun masuk ke apartemen Aiko,awalnya Yoona hanya bebicara hal-hal yang tidak penting sampai akhirnya “Kelihatannya kau dan Eunhyuk sangat dekat?” Pertanyaan itu membuat Aiko hampir saja tersedak camilan yang sedang ia kunyah “Ahh tidak juga,kami baru kenal beberapa Minggu” Jawab Aiko sambil mencoba santai
“Kau tau kalau aku dan Eunhyuk sudah bertunangan?”
“Hmm..”
“Aku bisa minta tolong padamu?”
“Apa?”
Yoona menggenggam tangan Aiko dan sedikit menundukkan kepalanya “Aku mohon,menjauhlah dari Eunhyuk,dia sangat berarti bagiku,aku sangat mencintainya tapi dia..dia tidak pernah menganggapku ada,dia tidak pernah menganggapku sebagai tunangannya,lihatlah sikapnya padaku,dia sangat dingin.Tapi padamu..Dia terlihat sangat nyaman denganmu,aku takut kau akan merebutnya Aiko.Aku tidak mau Eunhyuk menjadi milikmu karena bagaimanapun cepat atau lambat kita akan menikah,aku tidak mau melepaskan dia untukmu Aiko,aku mohon menjauhlah dari Eunhyuk, aku mohon....”
Kata-kata yang diucapkan Yoona barusan,benar-benar membuat Aiko hancur,dadanya sesak,setetes air mata ingin keluar tapi Aiko mencoba menahannya dan memaksakan seulas senyuman “Aku..baiklah,aku akan menjauh darinya” Kata-kata itu,sungguh Aiko tidak menyangka akan mengatakannya,walaupun dengan lidah yang susah untuk bergerak mengatakannya tapi Aiko memaksakannya “Terima kasih Aiko,Gomawo” Yoona terlihat senang mendengar kata-kata Aiko,tapi Aiko? Dia hancur,dia rapuh,dia..dia tak tau apa yang ia rasakan saat ini,karena bingung,dan sedih bercampur menjadi satu dalam fikirannya.
*****
“Aiko..!!!” Terdengar Eunhyuk memanggil Aiko dari dalam apartemennya
“Apa?” Aiko berhenti dan berbalik menghadap ke Eunhyuk
“Kau mau berangkat ke kampus?”
“Hmm..”
“Eh Aiko” Yoona memotong pembicaraan mereka,lalu datang dan berdiri di samping Eunhyuk sambil menggandeng tangan Eunhyuk.Aiko hanya menarik nafas dalam-dalam dan menghembuskannya perlahan agar mereka tidak tau
“Yoona lepaskan tanganmu,aku tidak suka seperti ini” Ucap Eunhyuk sambil melepaskan tangan Yoona “Hyuk ada apa denganmu? Kenapa kau tak mau aku menggandengmu? Apa karena gadis ini?” Kata Yoona berapi-api “Apa? Ini tidak ada hubungannya dengannya” Jawab Eunhyuk dengan muka sangat marah dan mulai memerah,Aiko yang bingung harus melakukan apa,akhirnya pergi meninggalkan mereka “A..aku harus pergi” Ucap Aiko dan langsung berlari
*****
“Jangan berlari Aiko” Nenek Ji En berkata tepat dibelakangnya
“Nenek..” Aiko terlihat kaget melihat nenek Ji En berada di belakangnya “Jangan berlari Aiko,kembalilah padanya” Nenek Ji En berkata penuh arti pada Aiko “Maksud nenek?” Tanya Aiko sambil berjalan lebih dekat padanya “Jangan berlari,kembalilah,dia mencintaimu.Yakinlah pada hal itu,jangan takut kembalilah padanya” Kata nenek Ji En sambil memegang pundak Aiko dan setelah itu naik menuju ke apartemennya.
Apa maksudnya? Apa ini ada hubungannya dengan Hyukjae? Apa..Apa aku salah dengar? Aiko memikirkan kata-kata nenek Ji En sepanjang perjalanan menuju kampus.
Beacuse of you I never stray too far from the sidewalk Lagi-lagi handphone Aiko berbunyi,dengan tangan kanannya ia mengambil headset dan memasangkan pada telinganya “Annyeong haseyo..oppa..nde...nde..bye” Ternyata kali ini Choi Siwon yang menelfon Aiko,ia meminta agar Aiko menemuinya di kantin kampus.
Tidak mau Siwon menunggu terlalu lama,Aiko-pun mempercepat laju mobilnya,serta mencoba membuang semua fikiran tentang laki-laki yang bernama Lee Hyukjae itu.
“Oppa...” Aiko menepuk punggung Choi Siwon dari belakang
“Aiko,kau sudah datang? Duduklah”
“Ne” Aiko-pun duduk dan mulai bertanya pada Siwon “Ada apa menyuruhku kemari?” Pertanyaan Aiko kali ini terdengar sangat asing di kepala Siwon,bukankah biasanya Aiko akan merasa sangat senang jika Siwon mengajaknya bertemu? Bahkan biasanya Aiko tidak pernah bertanya seperti itu,tapi kali ini dengan nada yang santai Aiko bertanya untuk apa mengajaknya bertemu “Apa kau keberatan jika aku mengajakmu bertemu?” Tanya Choi Siwon pada Aiko “Ah tidak hehe” Jawab Aiko sambil tersenyum.
“Aiko,apakah besok kau ada acara?” Tanya Siwon sambil mengeluarkan sesuatu dari dalam tas-nya
“Tidak,memang kenapa?”
Siwon memberikan sesuatu kepada Aiko “Apa ini? Undangan?” Tanya Aiko sambil menyipitkan mata “Ya,ini undangan ulang tahunku.Besok aku akan ber-ulang tahun,aku harap kau bisa datang,ya sebenarnya aku mengundang semua mahasiswa dan mahasiswi di sini” Siwon berkata sambil menunggu jawaban dari Aiko “Lalu bagaimana? Kau mau-kan datang ke ulang tahunku?” Tanya Siwon sambil tersenyum penuh harapan “Hmmm..Baiklah” Aiko menjawab pertanyaan Choi Siwon dengan seulas senyum di wajahnya,tapi entah mengapa Aiko merasa tidak terlalu bahagia kali ini,padahal Choi Siwon seseorang yang ia sukai sejak dulu itu mengundangnya untuk menghadiri ulang tahunnya,bahkan selain itu Siwon juga menawarkan untuk menjemput Aiko besok malam.Tapi tetap saja perasaannya biasa saja,apa mungkin ini karena dia telah terbiasa diperlakukan seperti itu oleh Choi Siwon? Bukan,bukan itu alasannya,sepertinya ini semua karena ia mulai mencintai Lee Hyukjae.
*****
“Bagaimana liburanmu di New York?” Tanya Aiko pada Jung So Min yang baru saja tiba dari New York kemarin malam
“Lumayan,ku fikir liburan kali ini lebih baik dari liburan sebelumnya,tidak ada gangguan,dan namja aneh itu juga tidak mengikutiku lagi,hahaha” Jawab Jung So Min sambil mengambil sebuah camilan dari tasnya
Tiba-tiba Yo Eun So yang duduk di tengah-tengah Aiko dan Jung So Min merogoh-rogoh tasnya dan mengeluarkan sebuah kertas undangan bewarna biru “Apa kalian mendapatkan ini?” Tanya Yo Eun So sambil mengangkat undangan itu “Ini undangan ulang tahun Choi Siwon kan?” Aiko bertanya balik pada Yo Eun So “Ya,apa kau juga mendapatkannya?” Tanya Yo Eun So sekali lagi “Hmm”
“Tunggu-tunggu,apa yang kalian maksud adalah Choi Siwon anak pemilik dari kampus ini?” Tanya Jung So Min
“Memang di sini ada orang lain yang bernama Choi Siwon selain dia? Tidak kan” Jawab Yo Eun So
“Betul juga ya,eh tapi mengapa aku tidak mendapatkannya? Uh..dia menyebalkan sekali”
“Hahaha,mungkin itu sudah takdirmu” Goda Yo Eun So “Oh ya Aiko bagaimana dengan keadaan Eunhyuk?”
“Eunhyuk,siapa Eunhyuk?” Tanya Jung So Min
“Ah kau ini,makannya jangan traveling terus,jadinya kamu nggak tau kan tentang berita ini” Jawab Yo Eun So
“Hahaha,kau tau kan kalau hobbyku adalah traveling? Jadi maklumilah hehehe,tapi siapa Eunhyuk?”
“Dia itu mahasiswa baru di sini,dia tinggal di sebuah apartemen,ya sebenarnya apartemennya itu tepat berada di samping apartemen Aiko,dan dia sekarang sedang sakit,bukan begitu Aiko?” Jelas Yo Eun So sambil menyenggol lengan Aiko yang kemudian di balas dengan sebuah senyuman oleh Aiko “Oh ya selain itu kabarnya Aiko juga sedang dekat dengan Eunhyuk” Bisik Yo Eun So kepada Jung So Min
“Eh apa? Siapa? Aku tidak sedang dekat dengannya,dia sudah punya tunangan tau” Ucap Aiko yang menyela pembicaraan Yo Eun So dan Jung So Min
“Apa? Benarkah?” Jawab Yo Eun So dan Jung So Min bersamaan
*****
Krekk...Aiko menutup pintu apartemennya,malam ini ia akan pergi untuk menghadiri acara ulang tahun Choi Siwon,dengan memakai sebuah gaun bewarna putih,rambut yang terurai,dan dandanan yang tidak terlalu menor membuat Aiko kelihatan begitu cantik dan menawan.Perlahan Aiko menuruni tangga sambil bernyanyi-nyanyi dengan suara yang pelan dan memainkan tas kecil yang dia pegang.Tas itu ia putar-putarkan sampai..Bukk..!!!! Tas yang ia putar-putarkan itu sepertinya mengenai seseorang,Aiko yang kaget langsung berbalik dan betapa terkejutnya Aiko karena ternyata tas yang ia mainkan itu mengenai muka Eunhyuk “Mukaku...!!!!” Eunhyuk merintih kesakitan sambil mengelus-elus wajahnya.
“Hyukjae..ahh mianhae,aku tidak bermaksud untuk...”
“Kau ini ceroboh sekali,bagaimana kalau wajahku rusak? Kau mau menggantinya?”
“Mwo? Kau hanya terkena sedikit,tidak mungkin wajahmu akan rusak,dasar aneh”
“Kau ini,tunggu..”Eunhyuk memandangi Aiko dari atas sampai bawah secara teliti “Kau mau ke mana?”
“Apa? Aku..itu bukan urusanmu,sudah aku pergi dulu” Ucap Aiko sambil pergi meninggalkan Eunhyuk
*****
Bagaimana? Bagaimana caranya untuk menjelaskan semua ini padamu Aiko? Perasaanku padamu,sungguh aku belum pernah merasakan ini sebelumnya.Kau membuat aku jadi bingung,aku selalu memikirkanmu.Bahkan kau membuatku untuk harus memberitahu dan menjelaskan tentang hubunganku dengan Yoona yang hanya sepihak,apa ini? Kau bukan siapa-siapaku tapi aku...aku.. “Hyukkie,kenapa lama sekali,aku sudah menunggumu sejak tadi” Suara Yoona membuyarkan lamunan Eunhyuk “Mian,ayo kita berangkat”
*****
“Hai Aiko,waw kau cantik sekali malam ini,kau terlihat sempurna” Ucap Choi Siwon sambil menjulurkan tangannya dan mengajak Aiko masuk
“Gomawo,kau terlalu berlebihan oppa” Ucap Aiko sambil tersenyum dan sesekali melihat wajah Siwon “Ah tidak,aku tidak berlebihan.Oh ya,sebentar lagi acara akan di mulai” Kata Siwon pada Aiko “Oh baiklah”
Akhirnya acara-pun dimulai,Siwon menyuruh Aiko agar berdiri tepat di sampingnya,setelah lilin mulai dinyalakan Siwon-pun meniup lilin tersebut dan mulai memotong kuenya.
“Biasanya kue pertama dari Choi Siwon ini pasti akan ia berikan untuk orang tuanya,nah sekarang bagaimana kalau potongan kue pertama ini diberikan Siwon kepada orang lain? Mungkin bisa kau berikan pada orang special,atau kekasihmu” Ucap seorang MC pada Choi Siwon
“Hmm...baiklah,potongan kue pertama saya ini,akan saya berikan kepada....perempuan yang sekarang berdiri tepat di samping saya,Hiranuma Aiko,maukah kau menerima potongan kue pertama dariku?” Ucap Siwon tanpa basa-basi dan langsung memberikannya pada Aiko
“Mwo? Gomawo oppa..” Ucap Aiko sambil menatap Siwon
Prokk..Prokk..Prokk..seketika semua orang yang berada di sana bertepuk tangan bahkan ada yang mengucapkan “Tembak gadis itu sekarang juga Won,hahaha” Siwon dan Aiko hanya tertawa sambil saling memandang satu sama lain.
Eunhyuk yang juga menghadiri acara itu bersama dengan Yoona hanya bisa memandang kesal kelakuan Siwon yang sok romantis kepada Aiko,dan Aiko dia juga sok manis berada di dekat Siwon “Gadis itu,mengapa dia mau menerima kue dari Siwon,dasar bodoh” Batin Eunhyuk dalam hati. “Hyukkie-ah kau tak apa-apa?” Tanya Yoona yang sebenarnya sejak tadi sudah mengamati Eunhyuk “Anii,aku tak apa-apa.Aku harus pulang,kalau kau masih ingin di sini silahkan saja” Ucap Eunhyuk dan langsung pergi meninggalkan Yoona
“Hyuk..!!!!!” Terdengar seorang namja sedang meneriakkan namanya,Eunhyukpun berbalik “Siwon,ada apa?”
“Ada apa katamu? Kau ini,kau mau ke mana? Acara ultahku belum selesai dan kau mau kabur begitu saja?”
“Ah mian,tapi aku...”
“Oppa,lihat ini aku punya sesuatu untukmu” Ucap Aiko yang sedang berjalan menghampiri Siwon sambil membawa sebuah kotak kado
“Ah benarkah? Gomawo,apa isinya?”
“Buka saja,..Hyukjae..kau?”
“Dia..aku mengundangnya kemari”
“Owh..”
“Hyukkie-ah,ku fikir kau sudah pulang” Ucap Yoona yang tiba-tiba datang dan berdiri di samping Eunhyuk “Aiko? Siwon?”
“Yoona..Aku tidak menyangka kau datang ke sini,oh ya sudah lama kita tidak bertemu” Ucap Siwon
“Hahaha,benar.Oh lihatlah kau sekarang,kau sangat berubah”
“Benarkah? Ku rasa juga begitu,oh ya kau datang bersama siapa?”
“Aku? Aku datang bersama Eunhyuk,dia tunanganku”
“Yoona,jangan keras-keras” Bisik Eunhyuk pada Yoona “Ah biarkan saja” Balas Yoona
“Oh jadi kalian sudah bertunangan,waw selamat ya,semoga aku bisa menyusul kalian” Ucap Siwon
“Hahaha,ku harap juga begitu,kau sudah punya calon?”
“Jika gadis ini mau,dia akan menjadi calonku” Kata Siwon sambil menatap Aiko
“A...apa? Siapa?”
“Kau Aiko”
“Aku?”
“Hahaha,itu jika kau mau,tapi sudahlah sekarang bukan saatnya kita membicarakan itu,oh ya Aiko ikutlah denganku,Hyuk,Yoona kami permisi dulu ya” Ucap Siwon sambil meraih tangan Aiko dan membawanya pergi
*****
“Apa? Apa yang tadi Siwon katakan? Dia bilang jika Aiko mau,dia akan menjadi calon tunangan Siwon? Apa ini? Memang dia sudah mengenal Aiko dengan baik? Siapa dia berani sekali berkata seperti itu di depanku” Batin Eunhyuk dalam hati
Prok..Prok..Prok..terdengar orang-orang sedang bertepuk tangan dan berkumpul di depan panggung,Eunhyuk yang tadi sedang melamun akhirnya memutuskan untuk mendekat ke panggung dan melihat apa yang sedang terjadi.
“Terimakasih sudah datang di ulang tahun saya,ini adalah pertama kalinya saya merayakan ulang tahun bersama teman se-kampus saya,ya sebelumnya saya hanya merayakannya bersama keluarga saja,ehmm...berhubung ini adalah hari yang istimewa untuk saya,saya mohon kepada perempuan yang sekarang sedang berdiri tepat di samping saya ini,agar menyanyikan sebuah lagu untuk saya” Ucap Siwon sambil sesekali memandang Aiko dengan tersenyum “Apakah kau mau melakukannya untukku Aiko?”
“Oppa..tapi aku tidak bisa bernyanyi” Ucap Aiko lirih
“Ayolah Aiko,aku mohon”
“Tapi...ehmm baiklah”
“Gomawo Aiko..” Ucap Siwon sambil memegang ke-dua tangan Aiko.
Perlahan tapi pasti Aiko mulai berjalan duduk di depan piano,jari-jari lentiknya mulai menekan tots-tots piano hingga terdengar suatu alunan nada yang indah.Aiko menarik nafas dalam-dalam dan menghembuskannya secara perlahan hingga kemudian mulailah dia bernyanyi
The whispers in the morning
Of lovers sleeping tight
Are rolling like thunder now
As I look in your eyes
I hold on to your body
And feel each move you make
Your voice is warm and tender
A love that I could not forsake
Cause I am your lady
And you are my man
Whenever you reach for me
I’ll do all that I can
Lost is how I’m feeling lying in your arms
When the world outside’s too
Much to take
That all ends when I’m with you
Even though there may be times
It seems I’m far away
Never wonder where I am
Cause I am always by your side
Cause I am your lady
And you are my man
Whenever you reach for me
I’ll do all that I can
We’re heading for something
Somewhere I’ve never been
Sometimes I am frightened
But I’m ready to learn
Of the power of love
The sound of your heart beating
Made it clear
Suddenly the feeling that I can’t go on
Is light years away
Cause I am your lady
And you are my man
Whenever you reach for me
I’ll do all that I can
We’re heading for something
Somewhere I’ve never been
Sometimes I am frightened
But I’m ready to learn
Of the power of love
By Celine Dion -The Power of Love-
Seketika halaman rumah yang digunakan untuk tempat berlangsungnya acara itu-pun menjadi begitu hening,para undangan begitu terpesona melihat gadis itu bernyanyi dan memainkan alunan nada yang begitu indah melalui piano,hanya kagum,kagum,dan kagum yang ada.
Tidak berbeda jauh dengan Eunhyuk,dia tidak menyangka gadis itu,orang yang tinggal di samping apartemennya itu berhasil memukaunya dengan sebuah permainan piano dan sebuah lagu yang mengalir lembut di telinganya.Tanpa sadar Eunhyuk telah terbawa suasana sampai handphone yang sekarang sedang ia pegang menggunakan tangan kanannya itu perlahan ia angkat dia mulailah ia mengambil gambar Aiko.
Hingga lagu itu telah selesai keheningan masih sempat menghiasi mereka semua,sampai akhirnya tepuk tangan yang meriah-pun mulai pecah disertai kalimat-kalimat yang memuji permainan Aiko tadi.
Siwon mulai mendekati Aiko di atas panggung dan mencium tangannya “Permainanmu sangat sempurna Aiko,aku sangat menyukainya,begitupun juga dengan mereka”
“Gomawo oppa..”
“Ne,ayo kita turun,aku akan mengambilkanmu minum” Ucap Siwon sambil mengajak Aiko untuk turun dari panggung”
*To Be Continued*
By Admin *Heena*
Follow admin Heena in Twitter : @Aivonnia906
Follow My Fan Fiction Story in Twitter : @myffstory
Tidak ada komentar:
Posting Komentar